Kapan tes TOPIK diadakan di Indonesia


Masih bercerita tentang TOPIK, kali ini mbakE akan membahas tentang website resmi dari TOPIK itu sendiri. Ini untuk TOPIK yang umum ya.. untuk jenis EPS-TOPIK itu ada alamat websitenya sendiri. Jadi intinya jika kita ingin mengetahui informasi tentang apa itu TOPIK, bagaimana cara mendaftar, jadwal pendaftaran, jadwal pengumuman hasil tes, bahkan untuk mencetak sertifikat pun kita wajib mengunjungi situs resminya lebih dulu. Daripada semakin penasaran, mari kita praktekkan bersama saja. Kita buka alamat TES TOPIK di browser. Jangan lupa sertakan www di awal alamat karena menurut pengalaman jika www tidak kita sertakan, situs tidak akan terbuka atau muncul error.

 
Biasanya akan muncul banyak pop-up yang memenuhi layar dengan tulisan-tulisan huruf Korea seperti ini. Jangan khawatir, ini bukan spam ataupun iklan, melainkan ini adalah pengumuman yang perlu diperhatikan sehingga dimunculkan di halaman depan. Kita bisa menutupnya satu persatu dengan mengeklik tombol close di tiap pop-up. 



Nah, sekarang sudah muncul halaman depan yang sesungguhnya. Namun baik menu dan konten semuanya berbahasa Korea. Untuk mengganti dengan bahasa yang lain, carilah menu Language di kiri atas dan pilihlah bahasa yang diinginkan kemudian klik GO. Sayang sekali bahasa Indonesia belum tersedia, jadi mbakE mencoba dengan memilih bahasa Inggris.


Sekarang tampilan sudah sedikit familiar di mata karena mata kita tentu terbiasa membaca huruf latin dibanding huruf Korea (baca: hangeul). Dari halaman utama ini, kita pilih menu pertama Guidance on Examination, lalu pilih submenu About the Examination. Di situ akan muncul beberapa tab menu. Pada tab menu yang pertama Overview The Examination berisi tabel yang bisa dibilang paling penting yaitu waktu tes. Tentu kita harus mempersiapkan fisik dan mental kita sebaik-baiknya untuk mengikuti tes, salah satunya dengan datang tepat waktu atau datang lebih awal akan lebih baik. Karena sesi tes yang pertama adalah mendengar, itu artinya kita harus menenangkan diri dan fokus untuk konsentrasi mendengar. Kalau kita datang terlambat, masih sedikit panik tentu saja konsentrasi bisa buyar, sementara waktu tes berjalan terus dan jumlah soal cukup banyak, bisa kurang maksimal hasilnya nanti. Dan tentu saja sudah menjadi rahasia umum kalau orang Korea itu sangat disiplin waktu. Kalau datang terlambat tentu saja kita tidak akan diijinkan masuk ke lokasi tes, kalau begini rugi sendiri kan... hehe... 

Nah dalam tabel waktu tes ini, kita lihat kolom Other Countries karena Indonesia termasuk ke dalam kategori ini. Kita lihat ada 3 kolom yaitu jam masuk, jam mulai, dan jam selesai. Untuk TOPIK I, masuk ke lokasi tes pada pukul 9.10, mulai pada pukul 9.30, dan selesai pukul 11.10(total 100 menit). Dalam TOPIK I tidak ada jeda antar sesi. Saat sesi mendengar selesai, bisa langsung dilanjutkan mengerjakan soal membaca. Untuk TOPIK II dibagi menjadi 2 sesi dengan jeda 20 menit. Sesi pertama yaitu mendengar dan menulis masuk ke lokasi tes pada pukul 12.10, mulai pada pukul 12.30, dan selesai pukul 14.20 (total 110 menit). Sesi kedua yaitu membaca masuk ke lokasi tes pada pukul 14.40, mulai tes pada pukul 14.50, dan selesai pada pukul 16.00(total 70 menit). 

Jadi antara TOPIK I dan TOPIK II memang tidak bersamaan. Ini bertujuan jika ada peserta yang ingin mengikuti keduanya supaya tidak bentrok waktu tesnya. Tapi melihat tingkat kesulitan TOPIK II yang sangat tinggi, mbakE tidak menyarankan untuk mengikuti kedua tes ini sekaligus dalam hari yang sama. Bayangkan saja otak kita harus berpikir keras selama 6 jam dari jam 9 pagi sampai 4 sore. Tapi kalau dalam kondisi yang sangat urgent, ya silakan saja ikuti keduanya. Karena di Indonesia, tes TOPIK ini hanya diadakan 2 kali dalam setahun, jadi jarak tes sekarang dengan tes selanjutnya sekitar 6 bulan. Dan untuk tes yang diadakan di UGM malah mbakE kira hanya diadakan 1 kali setahun yaitu di bulan Oktober saja. Cukup lama ya... So, be wise aja guys ^^


Kemudian kita lanjutkan klik tab menu yang kedua Details of Examination. Tabel yang pertama adalah pengelompokan level menurut nilai yang kita dapat. Untuk TOPIK I, jika nilai kita lebih dari 80 berarti kita lulus level 1. Dan jika nilai kita lebih dari 140, berarti lulus level 2. Begitu juga dengan TOPIK II, jika nilai lebih dari 120, berarti lulus level 3. Jika nilai lebih dari 150, berarti lulus level 4. Jika nilai lebih dari 190, lulus level 5, dan terakhir jika nilai lebih dari 230 berarti lulus level 6


Kemudian tabel selanjutnya adalah struktur pertanyaan. Atau bisa dibilang model soal yang muncul. Untuk TOPIK I ada 70 buah soal dengan nilai maksimal 200. Soal ini dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi mendengarsebanyak 30 soal dalam waktu 40 menit dan sesi membaca sebanyak 40 soal dalam waktu 60 menit. Keduanya dalam bentuk pilihan ganda. Tapi agak lain dengan pilihan ganda model Indonesia yang biasanya ABCD. Pilihan ganda di tes TOPIK ini memakai model angka 1234. 

Untuk TOPIK II ada 104 buah soal dengan nilai maksimal 300. Terdiri dari 3 jenis yaitu soal mendengar sebanyak 50 soal dalam waktu 60 menit, soal menulis sebanyak 4 soal dalam waktu 50 menit, dan soal membacasebanyak 50 soal dalam waktu 70 menit. Soal mendengar dan soal membaca dalam bentuk pilihan ganda, sedangkan soal menulis kita harus mengarang sesuai soal yang ditentukan dengan batas minimal sekian ratus kata.

Oke para pembaca, sekian dulu ulasan mbakE tentang website TOPIK ini. Semoga bermanfaat bagi para pembaca. Dan sampai jumpa di posting berikutnya tentang pengalaman mbakE saat menjalani tes TOPIK ^^

Pecinta bahasa Korea sejak tahun 2011 hingga sekarang. Penutur aktif bahasa Jawa, baik itu dialek Semarang-an, Jogja-nan, maupun Suroboyo-nan.

Share this

Berlangganan via email

Related Posts

Previous
Next Post »

Terima kasih sudah menuliskan komentar. Komentar Anda akan dimoderasi lebih dahulu jadi tidak akan langsung muncul.